Samsung Galaxy Watch 5 Terbaru dengan Tampilan Semakin Modis

elektronic, smart watch, samsung galaxy Watch terbaru, samsung galaxy watch 5 terbaru, smart watch murah, jam tangan pintar murah, jam tangan keren

Samsung galaxy watch 5, sumber photo gizmologi.id

Samsung Galaxy Watch 5 dikeluarkan di Indonesia bersama dengan duet handphone monitor lipat Samsung baru saja ini. Secara nyata smartwatch ini kelihatan sama sama seperti perintisnya, tetapi sembunyi-sembunyi kenaikan yang dibawa cukup berarti.

Pemakai Galaxy Watch 4 kemungkinan berasa deja vu saat mencoba Galaxy Watch 5. Kemiripan di antara ke-2 nya benar-benar sangat jelas, dimulai dari feature, software, dimensi, sampai eksteriornya.

Tetapi sesudah mempelajari Galaxy Watch 5 sepanjang beberapa minggu, kelihatan deretan kenaikan yang membuat pengalaman memakai smartwatch ini menjadi lebih maksimal. Apa kenaikannya? Yok baca pembahasan Samsung Galaxy Watch 5 di bawah ini.

Design

Samsung Galaxy Watch 5 masih mempunyai design yang serupa seperti perintisnya, tetapi beberapa aspeknya ditingkatkan untuk membikin jam berasa semakin nyaman saat dikenai.

Sama dengan Galaxy Watch 4, Galaxy Watch 5 datang dalam dua ukuran yakni 40 mm dan 44 mm. Variasi 40 mm datang dalam tiga opsi warna case yakni Graphite, Silver, dan Pink Gold dan variasi 44 mm datang dalam warna Graphite, Sapphire, dan Silver.

Samsung sediakan service Bespoke Studio yang memungkinkannya calon konsumen membuat Galaxy Watch 5 sama sesuai kemauannya, dimulai dari ukuran jam, warna case, sampai tipe dan warna tali. Strap bawaannya memakai material silikon dengan finis matte yang kelihatan sesuai dengan frame aluminiumnya.

Secara fisik tidak ada peralihan di antara design Galaxy Watch 4 dan Galaxy Watch 5. Jamnya masih berwujud bundar dengan monitor yang glossy. Pada bagian kanan jam ada dua tombol untuk mengatur sejumlah fitur di jam.

Sisi belakangnya masih diisi bermacam sensor kesehatan seperti monitor detak jantung, SpO2, EKG, BIA, dan sebagainya. Dibanding dengan Galaxy Watch 4, sisi belakang Galaxy Watch 5 dibikin lebih mencolok untuk menampung battery yang semakin besar dan memberi hasil pembacaan yang lebih tepat.

Design yang sedikit tebal membuat Galaxy Watch 5 semakin nyaman dipakai sepanjang beberapa jam karena tempatnya berasa lebih cocok di pergelangan tangan.

Dengan kehadiran Galaxy Watch 5 dan Galaxy Watch 5 Pro, selesai telah zaman bezel berputar-putar fisik iconic yang diperkenalkan Samsung. Sisi bezel Galaxy Watch 5 bisa dipakai untuk navigasi dengan sentuhan, yang untungnya masih intuitif karena masukan berbentuk click.

Display dan software

Samsung memperlengkapi Galaxy Watch 5 dengan monitor AMOLED memiliki ukuran 1,19 inch yang termuat dalam jam memiliki ukuran 40 mm dengan resolusi 396 x 396. Walau di atas kertas kelihatan kecil, monitor Galaxy Watch 5 sanggup tampilkan banyak info tanpa membuat berasa sempit.

Kualitas display-nya juga bagus. Monitor Galaxy Watch 5 masih tetap jelas dan tajam saat dipakai di luar ruang pada keadaan matahari terik, hingga mempermudah pemakai yang hoby olahraga outdoor.


Tetapi kenaikan paling besar yang dibawa Galaxy Watch 5 tidak pada tehnologinya, tetapi durabilitasnya. Arloji pandai ini memakai Sapphire Crystal yang di-claim 60% semakin kuat daripada susunan kaca yang dipakai Galaxy Watch 4.

Tehnologi display ini dipertemukan dengan mekanisme antar-muka One UI Watch 4.5 berbasiskan Wear OS 3.5. Secara penampilan, One UI Watch 4.5 di Galaxy Watch 5 tidak bawa banyak peralihan bila dibanding dengan antar-muka di Galaxy Watch 4.


Langkah interaksinya masih tetap sama dengan perintisnya. Geser ke kanan untuk membuka pemberitahuan, geser ke membawa untuk menyaksikan kontrol penataan, geser ke atas untuk menyaksikan daftar program, dan geser ke kanan untuk menyaksikan jejeran widget-widget dari feature yang dijajakan.

Samsung tawarkan bermacam variasi watch face yang mayoritas dapat dikustomisasi seperti keinginan. Oh iya, Galaxy Watch 5 memberikan dukungan Google Assistant sehingga kalian dapat memakainya sebagai pendamping standar alternatif Bixby.

Feature dan sensor

Sebagai smartwatch kelas flagship, Galaxy Watch 5 pasti diperlengkapi dengan deretan sensor yang dapat memantau keadaan badan pemakainya. Untuk mengawasi kesehatan pemakai, Samsung memperlengkapi smartwatch ini dengan sensor detak jatung, saturasi oksigen, EKG, dan bioelectrical impedance analysis (BIA).

Sensor BIA sebagai feature turunan yang awalnya kiprah di Galaxy Watch 4. Sensor ini dapat menghitung beragam metrik seperti prosentase bodi fat, bodi mass indeks, muscle mass, bone mass, dan sebagainya. Pengukurnya dilaksanakan dengan sentuh dua tombol fisik memakai jemari tengah dan jemari manis sepanjang beberapa menit.

Feature sleep treking di Galaxy Watch 5 cukup tepat, dan pemakai bisa juga aktifkan sensor SpO2 untuk memantau oksigen pada darah saat tidur. Galaxy Watch 5 bisa juga merekam suara mendengkur saat tidur, tetapi status handphone harus ada dekat sama kepala.

Satu feature sleep treking yang memikat di Galaxy Watch 5 ialah sleep coaching. Feature ini dapat dipakai sesudah pemakai merekam data tidur sepanjang tujuh hari.

Sesudah tujuh hari, sleep coaching akan bertanya beberapa pertanyaan sekitar rutinitas tidur pemakai. Sesudah jawab pertanyaan itu pemakai akan diberi hewan lambang (aku bisa 'cautious deer' karena kerap kuatir saat tidur) dan memperoleh visi untuk tingkatkan kualitas tidur.

Berpindah ke sports treking, Galaxy Watch 5 telah memberikan dukungan lebih dari 90 tipe olahraga. Dimulai dari yang standard seperti lari, hiking, sepeda, yoga, sampai yang super detil seperti bench press, burpees, yachting, hand gliding, dan ada banyak kembali. Oh iya, Galaxy Watch telah memberikan dukungan water resistant 5 ATM jadi dapat dibawa berenang sampai kedalaman 50 mtr..

Galaxy Watch 5 bisa juga langsung mengetahui kegiatan tertentu secara automatis, seperti jalan, lari dan berenang. Sesudah beberapa saat beraktivitas, Galaxy Watch 5 langsung akan merekam gerakan apabila pemakai stop bergerak Galaxy Watch 5 akan stop secara automatis.

Sayang, ada satu factor sebagai kekurangan khusus Galaxy Watch 5. Dua feature kesehatan intinya, yakni pengukuran tekanan darah dan elektrokardiogram, cuma dapat dijangkau bila Galaxy Watch 5 terpasangkan dengan handphone Samsung.

Untuk memakai pengukuran tekanan darah dan elektrokardiogram, pemakai harus mengambil program Samsung Health Monitor yang ada di Galaxy Toko, toko program khusus yang berada di piranti Samsung . Maka pemakai handphone non-Samsung (terhitung aku yang memakai Realme GT 2 Pro) tidak dapat senang nikmati semua feature yang ditawari oleh Galaxy Watch 5.

Battery dan perform

Samsung memperlengkapi Galaxy Watch 5 variasi 40 mm dengan battery memiliki 284 mAh. Samsung mengeklaim kemampuan batterynya 13% semakin besar daripada Galaxy Watch 4 dan dapat bertahan lebih satu hari bahkan juga dengan GPS aktif.

Pada praktiknya, ketahanan battery Galaxy Watch 5 tidak jauh lebih bagus daripada Galaxy Watch 4. Saat dipakai setiap hari dengan pemakaian media (always-on display aktif dan dipakai untuk jalan kaki sepanjang 30 menit dengan GPS aktif) battery Galaxy Watch 5 sisa 40-50% pada malam hari.

Demikian digunakan tidur dengan sensor pengecek kandungan oksigen pada darah aktif, battery akan menyusut jadi sekitaran 15% pada pagi hari dan ada pemberitahuan untuk aktifkan power saving. Sebetulnya bisa jadi battery Galaxy Watch 5 dibikin bertahan semakin lama, tetapi harus mempertaruhkan banyak feature. Bila always-on display dan GPS dimatikan, dan monitor oksigen pada darah tidak diaktifkan saat tidur, battery Galaxy Watch 5 dapat bertahan sampai nyaris 2 hari.

Untungnya, Samsung memperlengkapi Galaxy Watch 5 dengan tehnologi pengisian cepat baru yang di-claim 30% bisa lebih cepat daripada Galaxy Watch 4. Proses isi ulangi battery dari 15% sampai penuh memerlukan waktu sekitaran satu jam, jadi meskipun batterynya kurang bertahan lama minimal proses pengisiannya tidak memerlukan waktu lama.

LihatTutupKomentar
Cancel